Sudah 2 Bulan 25 CPNS di Lapas High Risk Pasir Putih NK Masih Tetap Semangat Jalani Orientasi

    Sudah 2 Bulan 25 CPNS di Lapas High Risk Pasir Putih NK Masih Tetap Semangat  Jalani Orientasi
    Sudah 2 Bulan 25 CPNS di Lapas High Risk Pasir Putih NK Masih Tetap Semangat Jalani Orientasi

    CILACAP - Menginjak masa orientasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) selama 2 (dua) bulan belakangan ini, nampak tidak sedikitpun surut rasa semangat para tunas Pengayoman Lapas High Risk Pasir Putih Nusakambangan, Selasa (31/05/2022).

    Terlebih saat ini para CPNS menjalani kegiatan Pelatihan Dasar (Latsar) sebagai salah satu syarat wajib pengangkatan menjadi PNS

    Kondisi tubuh yang sehat dan daya tahan tubuh yang prima serta merefreshing pikiran agar mampu berfikir secara cermat menjadi bekal utama suksesnya segala kegiatan yang mereka jalani.

    Malik Lee Selaku mentor dan coach serta senior pendamping memberikan penguatan fisik berupa kegiatan olahraga rutin setiap hari demi menunjang daya tahan tubuh serta imunitas yang menjadi sebuah prioritas terbentuknya kondisi badan yang sehat dan bugar.

    "Untuk meningkalan kinerja dan bersemangat dalam pelaksanaan tugas, diperlukan fisik dan mentak yang kuat, maka dari itu, seluruh ASN harus menjaga Performance, kesehatan, " ujar Malik Lee selaku mentor

    Sejumlah 25 orang CPNS penempatan Lapas High Risk Pasir Putih Nusakambangan diharapkan mampu menjalani masa orientasi dengan baik serta kegiatan Latsar dengan lancar.

    (N.Son/***)

    Jawa tengah Cilacap
    Narsono Son

    Narsono Son

    Artikel Sebelumnya

    Optimalkan Pembimbingan Klien, PK Bapas...

    Artikel Berikutnya

    Lapas Pasir Putih ikuti RAKERNIS Pemasyarakatan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVny Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Langkah Preventif Lapas Permisan Terhadap Gangguan Keamanan dan Ketertiban
    Kontrol Area Lingkungan Lapas Permisan, Terapkan Prinsip Awas Jangan - Jangan

    Ikuti Kami